Welcome To Virginity Blog

Selasa, 05 Maret 2013

bumi

Bumi
Untuk kegunaan lain dari Bumi, lihat Bumi
(disambiguasi).
Bumi
Foto Bumi dari luar angkasa
Penamaan
Ciri-ciri orbit
Epos J2000.0[note 1]
Aphelion 152.097.701 km
1,0167103335 SA
Perihelion 147.098.074 km
0,9832898912 SA
Sumbu
semi-mayor 149.597.887,5 km
1,0000001124 SA
Eksentrisitas 0,016710219
Periode orbit 365,256366 hari
1,0000175 tahun
Kecepatan
orbit rata-
rata
29,783 km/s
107.218 km/jam
Inklinasi 1°34'43,3"[1]
ke Bidang Invariabel
Bujur node
menaik 348,73936°
Argumen
perihelion 114,20783°
Satelit 1 (Bulan)
Ciri-ciri fisik
Jari-jari
rata-rata
6,371.0 km[2]
Jari-jari
khatulistiwa
6.378,1 km[3]
Jari-jari
kutub
6.356,8 km[4]
Kepepatan 0,0033528[3]
Keliling
khatulistiwa
40.075,02 km (khatulistiwa)
40.007,86 km (meridian)
40.041,47 km (rata-rata)
Luas
permukaan
510.072.000 km²[5][6][note
148.940.000 km² daratan  (29,
361.132.000 km² perairan (70,
Volume 1,0832073×1012 km3
Massa 5,9736×1024 kg[7]
Massa jenis
rata-rata
5,5153 g/cm3
Gravitasi
permukaan
di
khatulistiwa
9,780327 m/s²[8]
0,99732 g
Kecepatan
lepas 11,186 km/s
Hari sideris 0,99726968 d[9]
23h 56m 4.100s
Kecepatan
rotasi 1674,4 km/jam
Kemiringan
sumbu
23,439281°
Albedo 0,367[7]
Suhu
permukaan
Kelvin
Celsius
min rata-
rata maks
184 K 287 K 331 K
−89 °C 14 °C 57,
7 °C
Atmosfer
Tekanan
permukaan
101,3 kPa (Permukaan laut)
Komposisi 78,08% Nitrogen (N2)
20,95% Oksigen (O2)
0,93% Argon
0,038% Karbon dioksida
Sekitar 1% uap air (bervaria
sesuai iklim)[7]
Bumi adalah planet ketiga dari delapan
planet dalam Tata Surya. Diperkirakan
usianya mencapai 4,6 miliar tahun. Jarak
antara Bumi dengan matahari adalah 149.6
juta kilometer atau 1 AU (Inggris:
Astronomical Unit). Kala rotasi bumi adalah
23 jam 56 menit 4 detik. Sedangkan kala
revolusinya adalah 365,25 hari. Bumi
mempunyai lapisan udara ( atmosfer) dan
medan magnet yang disebut (magnetosfer)
yang melindung permukaan Bumi dari
angin surya, sinar ultraviolet dan radiasi
dari luar angkasa. Lapisan udara ini
menyelimuti Bumi hingga ketinggian
sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini
dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer,
Mesosfer, Termosfer dan Eksosfer.
Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada
di lapisan stratosfer dan mesosfer dan
melindungi Bumi dari sinar ultraungu.
Perbedaan suhu permukaan Bumi adalah
antara -70 °C hingga 55 °C bergantung pada
iklim setempat. Sehari dibagi menjadi 24
jam dan setahun di Bumi sama dengan
365,2425 hari. Bumi mempunyai massa
seberat 59.760 miliar ton, dengan luas
permukaan 510 juta kilometer persegi.
Berat jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per
meter kubik) digunakan sebagai unit
perbandingan berat jenis planet yang lain,
dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.
Bumi memiliki diameter sepanjang 12.756
kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10
N kg-1 dijadikan unit ukuran gravitasi
planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok
sebagai 1. Bumi mempunyai 1 satelit alami
yaitu Bulan. 70,8% permukaan Bumi diliputi
air. Udara Bumi terdiri dari 78% nitrogen,
21% oksigen dan 1% uap air, karbondioksida
dan gas lain.
Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam
Bumi yang terdiri dari besi nikel beku
setebal 1.370 kilometer dengan suhu
4.500 °C, diselimuti pula oleh inti luar yang
bersifat cair setebal 2.100 kilometer, lalu
diselimuti pula oleh mantel silika setebal
2.800 kilometer membentuk 83% isi Bumi
dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak
Bumi setebal kurang lebih 85 kilometer.
Kerak Bumi lebih tipis di dasar laut yaitu
sekitar 5 kilometer. Kerak Bumi terbagi
kepada beberapa bagian dan bergerak
melalui pergerakan tektonik lempeng (teori
Continental Drift) yang menghasilkan
gempa Bumi.
Titik tertinggi di permukaan Bumi adalah
gunung Everest setinggi 8.848 meter dan
titik terdalam adalah palung Mariana di
samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924
meter. Danau terdalam adalah Danau Baikal
dengan kedalaman 1.637 meter, sedangkan
danau terbesar adalah Laut Kaspia dengan
luas 394.299 km2.
Komposisi dan struktur
Artikel utama untuk bagian ini adalah:
Ilmu bumi
Informasi lebih lanjut: [[Tabel karakteristik
fisik bumi]]
Bumi adalah sebuah planet kebumian, yang
artinya terbuat dari batuan. Hal ini berbeda
dibandingkan gas raksasa seperti Jupiter.
Planet ini adalah yang terbesar dari empat
planet kebumian, baik dalam hal massa
maupun ukuran. Dari keempat planet
kebumian, Bumi juga memiliki kepadatan
tertinggi, gravitasi permukaan terbesar,
medan magnet terkuat dan rotasi paling
cepat. Bumi juga merupakan satu-satunya
planet kebumian yang memiliki lempeng
tektonik yang aktif.
Bentuk
Putaran rotasi
Bumi pada poros
utara-selatan yang
berakibat
terjadinya siang
dan malam
Bentuk planet Bumi sangat mirip dengan
bulat pepat (oblate spheroid), sebuah
bulatan yang tertekan ceper pada orientasi
kutub-kutub yang menyebabkan buncitan
pada bagian khatulistiwa. Buncitan ini
terjadi karena rotasi Bumi, menyebabkan
ukuran diameter katulistiwa 43 km lebih
besar dibandingkan diameter dari kutub ke
kutub. Diameter rata-rata dari bulatan Bumi
adalah 12.742 km, atau kira-kira 40.000 km/
π. Karena satuan meter pada awalnya
didefinisikan sebagai 1/10.000.000 jarak
antara katulistiwa ke kutub utara melalui
kota Paris, Perancis.
Topografi lokal sedikit bervariasi dari
bentuk bulatan ideal yang mulus, meski
pada skala global, variasi ini sangat kecil.
Bumi memiliki toleransi sekitar satu dari
584, atau 0,17% dibanding bulatan
sempurna (reference spheroid), yang lebih
mulus jika dibandingkan dengan toleransi
sebuah bola biliar, 0,22%. Lokal deviasi
terbesar pada permukaan Bumi adalah
Gunung Everest (8.848 m di atas permukaan
laut) dan Palung Mariana (10.911 m di
bawah permukaan laut). Karena buncitan
khatulistiwa, bagian Bumi yang terletak
paling jauh dari titik tengah Bumi
sebenarnya adalah gunung Chimborazo di
Ekuador.
Proses alam endogen/tenaga endogen
adalah tenaga Bumi yang berasal dari
dalam Bumi. Tenaga alam endogen bersifat
membangun permukaan Bumi ini. Tenaga
alam eksogen berasal dari luar Bumi dan
bersifat merusak. Jadi kedua tenaga itulah
yang membuat berbagai macam relief di
muka Bumi ini seperti yang kita tahu bahwa
permukaan Bumi yang kita huni ini terdiri
atas berbagai bentukan seperti gunung,
lembah, bukit, danau, sungai, dsb. Adanya
bentukan-bentukan tersebut, menyebabkan
permukaan Bumi menjadi tidak rata.
Bentukan-bentukan tersebut dikenal
sebagai relief Bumi.
Komposisi kimia
Tabel Kerak oksida F. W. Clarke
Senyawa Formula Komposisi
Silika SiO2 59,71%
Alumina Al2O3 15,41%
kapur CaO 4,90%
Magnesia MgO 4,36%
Natrium oksida Na O 3,55%
Massa Bumi kira-kira adalah 5,98×1024 kg.
Kandungan utamanya adalah besi (32,1%),
oksigen (30,1%), silikon (15,1%), magnesium
(13,9%), sulfur (2,9%), nikel (1,8%), kalsium
(1,5%), and aluminium (1,4%); dan 1,2%
selebihnya terdiri dari berbagai unsur-unsur
langka. Karena proses pemisahan massa,
bagian inti Bumi dipercaya memiliki
kandungan utama besi (88,8%) dan sedikit
nikel (5,8%), sulfur (4,5%) dan selebihnya
kurang dari 1% unsur langka.[10]
Ahli geokimia F. W. Clarke
memperhitungkan bahwa sekitar 47% kerak
Bumi terdiri dari oksigen. Batuan-batuan
paling umum yang terdapat di kerak Bumi
hampir semuanya adalah oksida (oxides);
klorin, sulfur dan florin adalah kekecualian
dan jumlahnya di dalam batuan biasanya
kurang dari 1%. Oksida-oksida utama
adalah silika, alumina, oksida besi, kapur,
magnesia, potas dan soda. Fungsi utama
silika adalah sebagai asam, yang
membentuk silikat. Ini adalah sifat dasar
dari berbagai mineral batuan beku yang
paling umum. Berdasarkan perhitungan
dari 1,672 analisis berbagai jenis batuan,
Clarke menyimpulkan bahwa 99,22% batuan
terdiri dari 11 oksida (lihat tabel kanan).
Konstituen lainnya hanya terjadi dalam
jumlah yang kecil. [note 3]
↑Kembali Ke Bagian Sebelumnya
Lapisan Bumi
Menurut komposisi (jenis dari materialnya),
Bumi dapat dibagi menjadi lapisan-lapisan
sebagai berikut:
Kerak Bumi
Mantel Bumi
Inti Bumi
Sedangkan menurut sifat mekanik (sifat
dari material)-nya, Bumi dapat dibagi
menjadi lapisan-lapisan sebagai berikut:
Litosfir
Astenosfir
Mesosfir
Inti Bumi bagian luar
Inti Bumi bagian luar merupakan salah satu
bagian dalam Bumi yang melapisi inti Bumi
bagian dalam. Inti Bumi bagian luar
mempunyai tebal 2250 km dan kedalaman
antara 2900-4980 km. Inti Bumi bagian luar
terdiri atas besi dan nikel cair dengan suhu
3900 °C.
Inti Bumi bagian dalam
Inti Bumi bagian dalam merupakan bagian
Bumi yang paling dalam atau dapat juga
disebut inti Bumi. inti Bumi mempunyai
tebal 1200km dan berdiameter 2600km. Inti
Bumi terdiri dari besi dan nikel berbentuk
padat dengan temperatur dapat mencapai
4800 °C.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar